Monday, October 27, 2014

masalalu sudah lewat

 saat saya tidak ingin berhubungan dengan semua masalalu, saat itu pula tibatiba mereka hadir kembali ntah dengan cara apa. ntah dengan cara stalker socmed yang ada atau mencari kabar dari teman-teman dekat, tapi untuk saya masa lalu adalah masalalu dan tetap saya tidak ingin berhubungan kembali dengan mereka walaupun hanya berteman.
 lebih baik membuka lembaran baru dengan orang yang baru, karena masa lalu hanya hidup dibelakang, ditengok untuk melihat kesalahan masalalu agar kedepannya tidak terulang kembali. bukan membawa masalalu ke masa depan saya, masa depan saya bisa jauh lebih baik dari masalalu saya!
 pertemuan baru memang membuat banyak orang malas dan memilih dengan yang sudah ada yaitu masalalu, namun jika ia bisa mencerna dengan logika itulah cara Allah untuk lebih mendekatkan kita pada seseorang yang menyayangi kita bukan hanya hari ini. tapi menyayangi, menjaga dan merawat kita sampai maut yyang memisahkan.

Sunday, October 26, 2014

bersama kamu

aku memang butuh lelaki yang mapan untuk masa depanku, namun aku lebih membutuhkan lelaki yang bisa bersama dari bawah hingga akhirnya bisa mencicipi bersama kemapanan tersebut, gabutuh komentar orang lain karna yang menjalani ini semua adalah diri sendiri bukan mereka. berjuang bersama menuju satu titik puncak lebih terasa inddah daripada harus menunggu.
aku ingin selalu menemanimu bahkan dalam kesusahanmu, bukan profesi yang sama, adat yang sama, atau ras yang sama. namun hati yang selalu beriringan bersama tanpa ada orang yang merusak kebahagiaan yang kita ciptakan berdua.

Saturday, October 25, 2014

ucapan yang tak pernah ditepati

ucapanmu adalah dirimu, namun jika ucapanmu sudah tidak bisa dipegang bagaimana orang lain akan percaya padamu? semua hanya harapan yang tak kunjung kamu tepati, semua hanyan angan, semua hanya khayalan yang tak pernah kamu anggap. semua bagaikan permainan belakang yang tak pernah ada habisnya.
hanya iya iya dan iya namun semua hanya buat kecewa, hanya harapan yang tak kunjung kamu jalani. hanya alasan yang kamu buat, iya saya paham! karna sebenarnya kamu tak pernah sungguh-sungguh dengan semua ucapanmu, karna kamu hanya ingin membuat senang tapi akhirnya kamu menjatuhkan seperti tak pernah ada hal yang nyata yang bisa kamu buktikan.
kekecewaan yang selalu dimaafkan membuatmu besar kepala dan seenaknya oleh semua yang kamu perbuat, kamu ga memikirkan semuanya secara matang, kamu hanya bisa memberikan alasan yang sama dan seakan tidak mau tau.